SEDANG KEUDARA : Loading...

16 November 2012

Serangan Bom Isreal di GAZA ( Palestin )



15 WARGA PALESTINE & 115 LAIN TERLUKA

Asap membumbung dari sebuah titik yang ditarget dalam serangan udara Israel di Jalur Gaza kemarin. Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa menggelar pertemuan darurat untuk membahas meningkatnya ketegangan antara Israel dan Gaza setelah Israel melakukan lebih dari 20 serangan udara dan laut terhadap kawasan Palestina tersebut.

GAZA - Lebih dari 120 serangan udara Israel di Jalur Gaza menewaskan 15 warga Palestina dan melukai 115 orang lainnya. Pejuang Palestina membalas dengan menembakkan 130 roket ke Israel. Serangan roket dari Jalur Gaza menewaskan tiga warga Israel kemarin siang, beberapa saat setelah tiga pejuang Palestina tewas akibat serangan udara rezim Zionis. Israel mengancam melancarkan serangan lebih luas setelah membunuh komandan Hamas di Gaza Ahmed Jaabari.

Pesawat-pesawat Israel terus membombardir Gaza saat rezim Zionis itu hendak menggelar pemilihan umum (pemilu) Januari mendatang. Di Gaza petugas medis Palestina menyatakan, tiga pejuang Hamas tewas dalam serangan Israel kemarin pagi di dekat Kota Khan Yunis.Jumlah warga Palestina yang tewas sejak Jaabari tewas sebanyak 15 orang. “Lima belas orang meninggal dan 115 orang terluka,” katanya,dikutip AFP.

Korban tewas termasuk lima pejuang Hamas, dua anakanak, satu perempuan, dan seorang pria lanjut usia.Identitas dua orang korban tewas lainnya belum diketahui. Kematian Jaabari menyulut kemarahan pejuang Gaza. Sayap militer Hamas memperingatkan bahwa dengan pembunuhan itu pemimpin Israel telah membuka gerbang neraka mereka sendiri.“Serangan itu merupakan deklarasi perang,” tegas juru bicara Hamas.

Serangan roket kemarin di Kiryat Malachi diklaim oleh kelompok Jaabari,Brigade Izzudin al-Qassam.Mereka juga mengklaim menembakkan rudal Fajr 5 buatan Iran di Tel Aviv.Namun, tidak ada konfirmasi dari Israel mengenai klaim tersebut. “Setelah tewasnya Ahmed Jaabari,Israel melancarkan lebih dari 100 serangan udara di Gaza.Pejuang Gaza membalas dengan meluncurkan lebih dari 130 roket ke Israel hingga menewaskan tiga warga Israel,” kata juru bicara polisi Israel Luba Samri dikutip AFP.

Menurut Samri, empat warga Israel terluka akibat serangan roket yang menghantam sebuah rumah di kota Kiryat Malachi yang terletak 30 kilometer utara Jalur Gaza. Sedikitnya 130 roket ditembakkan pejuang Gaza sejak Israel membunuh Jaabari dalam sebuah serangan ke sebuah mobil di Kota Gaza pada Rabu (14/11) siang. Akibat agresi rezim Zionis, Mesir langsung menarik duta besarnya di Israel pada Rabu (14/11).

Mesir merupakan negara Arab pertama yang menandatangani traktat perdamaian dengan Israel pada 1979. Sekretaris Jenderal (sekjen) Organisasi Konferensi Islam (OKI) Profesor Ekmeleddin Ihsanoglu mengecam keras agresi brutal yang dilakukan Israel di Jalur Gaza. Dia menganggap, kekejaman Israel itu melanggar norma internasional, konvensi,dan hukum internasional, serta mengancam stabilitas dan keamanan regional.

Di New York, Dewan Keamanan PBB segera menggelar rapat darurat 90 menit untuk membahas eskalasi kekerasan di Gaza. Negara-negara Arab mendorong PBB mengeluarkan kecaman keras, namun Amerika Serikat (AS) mendukung hak Israel membela diri dalam menghadapi serangan roket Palestina.


News Feed dari Suara FM

Berita Luar Negara | PALESTIN

Lembaga Zakat Selangor